Senin, 09 Agustus 2010

Pemkab Tanjab Barat Bangun PLTG Tebing Tinggi

Gagalnya pembangunan PLTU Lubuk Kambing dengan daya 2 x 15 Megawat dikarenakan masalah izin yang mengharuskan adanya interkoneksi kedaerah lain ternyata tidak membuat putus asa Pemerintah Tanjab Barat, sebagai gantinya Pemerintah akan membangun PLTU di Kelurahan Merlung dengan daya 2,5 Megawatt dengan investor yang sama dengan Investor yang sebelumnya akan membangun PLTU Lubuk kambing yaitu PT. BUKK. Pembangunan PLTU Merlung diperkitakan bisa menyuplai Listrik wilayah Mertulu jauh lebih kecil dari Rencana PLTU Lubuk Kambing yang seharusnya cukup menyuplai listrik seluruh wilayah Tanjab Barat.

Selain pembangunan PLTU Merlung, Senin (9/8) Pemerintah Tanjab Barat bekerja sama dengan PT. PDPDE GAS telah meletakan batu pertama untuk pembangunan PLTG Tebing Tinggi, PLTG ini diperkirakan dapat memenuhi kebutuhan Listrik di Tanjab Barat bersama PLTG Pematang Lumut, peletakan batu pertama dilakukan Bupati Tanjab Barat DR.Ir.Safrial,MS berasma Pimpinan PT. PDPDE GAS.

Dikatakan oleh pimpinan PT.PDPDE GAS, melihat sumber daya alam di teruma gas di Tanjab Barat sudah sepantasnya Tanjab Barat menjadi kota energi. Hal ini senada dengan Safrial yang mengatakan bahwaTanjab Barat merupakan sentra gas, penghasil gas terbesar di Propinsi Jambi, jadi sudah sepantasnya Tanjab Barat menjadi Kota Energi. Namun sangat disayangkan gas tersebut belum sepenuhnya menjadi hak daerah, untuk itu Safrial terus mengusahakan Gas tersebut kembali ke Pemkab. Safrial mengharapkan masyarakat dapat mendukung usaha tersebut, Rabu besok (11/8) Safrial berangkat Kejakarta untuk memperjuangkan Gas Tanjab Barat.

PLTG Tebing Tinggi yang dibangun swasta tersebut dikatakan akan beroperasi tahun 2011, mudah-mudahan pembangunan ini berjalan lancar.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Komentar Masuk